Kebanyakan burung sakit disebabkan oleh kekurangan gizi dan stress yang berkepanjangan. Stress bisa disebabkan perubahan suhu yang ekstrem, trauma psikis dan trauma secara fisik. Kekurangan gizi dan stress yang terlalu lama mengakibatkan burung menjadi lesu dan terkadang mati mendadak. Oleh sebab itu anda dituntut untuk jeli dan mengetahui kondisi burung peliharaan anda.
Tanda-Tanda Burung Yang Sedang Sakit
Untuk mengetahui Burung sedang sakit atau tidak bisa dengan melihat kondisi fisik dari burung tersebut, diantaranya:
1. Mata
Lihatlah pada mata burung peliharaan anda apakah mengeluarkan cairan yang tidak seperti biasanya, biasanya diikuti dengan menggesek-gesekkan pada sangkar atau tangkringan. Mata sering berkedip dan bulu-bulunya terkadang terlihat kusut tidak mengkilat atau berubah kecerahannya, mata sayu dan pembengkakan ada disekitar mata.
2. Lubang hidung
Perhatikan lubang hidung apakah mengeluarkan ingus, sering bersin-bersin, membuka paruh dan nafas seperti berat, biasanya disebabkan ada sesuatu yang beku dan menutupi nostril, dan diikuti bulu-bulu halus sekitar hidung kotor dan sering digaruk.
3. Sayap dan bulu
Sayap tidak terihat kuat, lunglai dan bulu-bulunya terlihat kusam, dan biasanya burung malas untuk menata bulu sehingga bulu tampak berantakan. Terkadang bulu-bulu disekitar perut kebawah terlihat mengembang (mekrok).
4. Nafsu makan berkurang
Nafsu makan jadi berkurang, berat badan turun secara drastis dan biasanya pakan hanya dipatuk-patuk tidak dimakan, makan hanya sesekali saja dan cenderung membuang pakan bisa ditandai dengan banyaknya pakan yang tercecer.
5. Sendi tulang
Adanya pembengkakan dan perubahan bentuk pada sendi tulang / deformitas, malormation.
6. Keseimbangan
Bisa jadi jika sudah terlalu parah burung susah untuk bertengger disebabkan karena kehilangan keseimbangan dan burung terlihat sempoyongan.
7. Kebiasaan burung sehari-hari
Sebagai hobi burung tentunya anda sudah hafal akan kebiasaan dari burung kesayangan anda, jika terjadi perubahan kebiasaan dari burung tersebut maka tentunya akan menjadi pertanyaan bagi anda, seperti kebiasaan yang suka mandi, suka berkicau, dan lain-lain. Jika hal tersebut tidak dilakukan maka burung tersebut bisa saja kondisinya yang tidak fit.
8. Tubuh
Pada tubuh biasanya terdapat benjolan, bisa juga terlihat kurus.
Jika anda menemui gejala-gejala tersebut di atas sudah selayaknya anda harus cepat untuk melakukan perawatan khusus. Tempatkan di ruangan terpisah dengan burung yang sehat, bisa jadi penyakit yang di derita burung tersebut menular.
Segeralah berkonsultasi dengan dokter hewan. Jika anda membawa ke dokter hewan sebaiknya sangkar, tempat pakan dan minum jangan dibersihkan, karena dokter hewan biasanya mengambil faces, dan memeriksa tempat minum dan pakan untuk dijadikan obyek penelitian untuk menentukan kesimpulan. Cukup sekian semoga bermanfaat bagi anda para hobis burung, jika ada yang kurang tolong ditambahi yua, heheheh…salam sukses para kicau mania…